Jambinow id - Untuk kelancaran pembangunan di Kabupaten Muaro Jambi, Bupati Muaro Jambi, Dr Bambang Bayu Suseno (BBS) terus melakukan koordinasi dengan pemerintah pusat.
Hari ini Rabu (16/7) Bupati BBS mengadakan pertemuan dengan Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono atau yang akrab dipangGil AHY.
Dalam pertemuan itu, salah satu yang dipaparkan Bupati BBS terkait kondisi Perumda PDAM Kabupaten Muaro Jambi. BBS menerangkan bahwa kondisi Intake Muaro Jambi dengan intake Kota Jambi yang letaknya berdampingan sangat jauh berbeda. Dalam foto yang diperlihatkan BBS ke Menteri AHY kelihatan sekali perbedaan yang mencolok. Dimana Intake PDAM Kota Jambi menggunakan dermaga yang terbuat dari besi sehingga terlihat kokoh. Berbeda dengan Intake PDAM Muaro Jambi yang hanya menggunakan dua besi yang berfungsi sebagai pelampung.
"Dapat kami sampaikan bahwa air baku yang digunakan PDAM Tirta Muarojambi bersumber dari air Sungai Batanghari dengan debit air baku sebesar 7.384m/detik dengan kapasitas produksi sebesar 293 liter/detik,” kata BBS.
Dalam kesempatan itu, Bupati juga menjelaskan cakupan pelayaan PDAM Tirta Muarojambi saat ini.
”Jumlah pelanggan pada saat ini sebanyak 16.840 sambungan rumah, jumlah penduduk yang terlayani sejumlah 67.360 jiwa atau 17 persen dari jumlah penduduk muarojambi.47 persen dari wilayah penduduk yang ada jaringan pipa,” terangnya.
"Perumda Muarojambi ini memiliki 9 unit, dengan kapasitas terpasang 292,5 liter/detik. Kapasitas produksi 217,5 liter/detik.Idle Capacity (sisa kaasitas produksi) sebanyak 75 liter /detik,” imbuhnya.
Bupati BBS berharap usai pemaparan ini Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono dapat mengakomidr apa yang dipaparkan.
”Mudah-mudahan permintaan kita bisa diakomodir pak Menteri, sehingga ke depan ada perubahan yang signifikan terutama di perumda Muarojambi,” imbuhnya. (**)
