Jambinow.id – Bupati Muaro Jambi, Bambang Bayu Suseno (BBS), berhasil meraih gelar Doktor Ilmu Pertanian dari Universitas Jambi (Unja) setelah mengikuti Sidang Terbuka Promosi Doktor yang digelar di Gedung Pascasarjana Unja pada Senin (7/7/2025).
Dalam sidang yang dihadiri delapan orang penguji, BBS sukses mempertahankan disertasinya yang berjudul:
“Strategi Peningkatan Kesejahteraan Petani Kelapa Sawit Swadaya di Kabupaten Muaro Jambi."
Atas pemaparannya, ia dinyatakan lulus dengan nilai akhir 86 dan resmi menyandang gelar doktor. Dalam presentasinya, BBS memaparkan bahwa Muaro Jambi merupakan kabupaten dengan luas lahan sawit terbesar di Provinsi Jambi, yakni mencapai 139.547 hektare atau sekitar 25 persen dari total lahan sawit di provinsi ini.
Dari 11 kecamatan yang ada, Kecamatan Sekernan tercatat memiliki lahan sawit terluas, mencapai sekitar 20 persen dari total lahan sawit Muaro Jambi.
Namun, besarnya potensi tersebut belum sepenuhnya berdampak pada kesejahteraan petani, terutama petani sawit swadaya. Melalui penelitiannya, BBS mengidentifikasi tiga tantangan utama. Yakni masih banyaknya lahan tidak produktif, keterbatasan akses teknologi dan pendampingan, dan minimnya sinergi antara petani dan pemerintah daerah.
Penelitian ini dilakukan secara langsung di empat desa dan menggunakan pendekatan partisipatif berbasis masyarakat.
BBS menyampaikan bahwa konsep dan temuan dari disertasinya telah diterapkan melalui program-program strategis Pemkab Muaro Jambi. Ia melibatkan lintas OPD dan ASN dalam upaya meningkatkan efektivitas program pemberdayaan petani sawit.
“Permasalahan petani di desa bisa langsung ditangani oleh OPD terkait. Aspirasi dari desa disalurkan, kemudian dicari solusi bersama oleh perangkat daerah. Ini bentuk sinergi yang nyata,” ujar BBS.
Ia juga menegaskan bahwa semua ASN dilibatkan dalam proses pemberdayaan petani sawit swadaya, baik dalam bentuk pelatihan, diskusi, maupun pengembangan program.(**)
